Kamis, 27 Oktober 2016

Tudung Kutub Mars

    Hal lain dari Mars yang menarik jika dilihat dari Bumi adalah tudung-tudung kutubnya. Tudung kutub planet ini mirip dengan kutub di Bumi. Di daerah-daerah itu, terdapat bahan-bahan yang membeku sehingga dari luar angkasa tampak berwarna putih. Namun, komposisi bahan-bahan yang ada di kutub-kutub Mars berbeda dengan yang ada di kutub-kutub Bumi. Tudung kutub Mars adalah karbon dioksida yang membeku (es kering). Karbon dioksida ini berasal dari atmosfer Mars itu sendiri saat temperature permukaannya mencapai kurang dari -120 derajat celcius. Pada saat di belahan Mars utara berlangsung musim dingin, tudung kutub Mars bisa meluas sampai pada daerah lintang 45 derajat dan di belahan selatan bisa mencapai lintang 55 derajat. Perbedaan ini berasal dari orbit Mars yang eksentrik. Musim dingin di belahan selatan berlangsung saat Mars berada  di aphelion sehingga radiasi matahari yang jatuh ke permukaannya lebih sedikit dibandingkan dengan yang jatuh di belahan utara saat begian ini mengalami musim dingin.
    Saat musim panas berlangsung tudung kutub Mars berkurang luasnya dan meninggalkan lapisan es yang terus ada di kutub-kutubnya (tudung abadi). Lapisan es permanen yang ada di kutub utara terdiri dari es (air beku) dan berdiameter 1000km dengan ketebalan beberapa kilometer. Lapisan es permanen ini menjadi cadangan air terbanyak yang ada di Mars. Tudung kutub permanen yang berada di kutub selatannya tidak seluas yang ada di kutub utara, hanya berdiameter 350km dan terdiri dari karbon dioksida yang membeku.

0 comments:

Posting Komentar

 
Copyright © . My World - Posts · Comments
Theme Template by My World · Powered by Blogger